 |
| I love it |
Senja itu, di kota tua.
Aku melihatmu. Lelaki tanpa nama.
Menyeruput kopi, menenteng kamera.
Entah kau siapa?. Kita terpaku pada rona jingga yang sama.
Apa yang telah kau tanam di jantungku?
Bunga?. Pandan berduri?. Benalu?.
Aku akan datang padamu.
Jangan coba merayuku. Apalagi menyanyikan lagu-lagu merdu.
Diam saja. Membisu.
Biarkan kedua matamu memuntahkan aroma rindu.
Tanpa Lilin
Hi, teman. Adakah yang menggilai sunset seperti aku?. Menikmati saat-saat dimana sang mentari menenggelamkan dirinya dalam pelukan samudera. Itu romantis bukan?. Yaps, romantisme itu bernama senja. Ada aroma rindu yang selalu terperangkap di pendar warna jingga. Aku cinta detik itu.
 |
| Aku dan sunset |
Salah satu spot sunset yang aku sukai adalah di pantai Ampenan. Aku suka saat melintasi bangunan-bangunan tua saat menuju ke sana. Pantainya tidak putih seperti pantai pada umumnya di Pulau Lombok, tapi menikmati sunset di tempat ini adalah pengalaman yang tak akan terlupakan. Kita bisa melihat matahari terbenam sambil menyaksikan keindahan Gunung Agung di seberang sana. Sunset dan gunung adalah dua pemandangan yang memiliki keindahan tersendiri. Ahhh,,,aku hanya bisa terpaku saat menatapnya.
Menatap mereka bercengkrama adalah semacam karunia tak terhingga..
Pendar jingga membalut perkasa gunung nun di sana..
Kuberharap kau di sini, tanpa lilin.
Pendar jingga membalut perkasa gunung nun di sana..
Kuberharap kau di sini, tanpa lilin.
 |
| Gunung Agung dalam balutan jingga |
Ampenan dulunya adalah kota pelabuhan. Kita bisa melihat sisa-sisa sejarahnya dari besi-besi tua di tengah laut. Besi tersebut adalah bekas patok dermaga pelabuhan. Ketika zaman Belanda, kota Ampenan merupakan kota penting. Kota ini menjadi salah satu pusat perekonomian di Pulau Lombok. Kini, kita hanya bisa menatap sisa sejarah kota ini sambil menikmati sunset yang mempesona. Ada banyak inspirasi yang tercipta di tempat ini.
 |
| Sunset di balik beton..hehe |
 |
| Cinta itu bernama senja |
 |
| I love it |
 |
| kehabisan gaya..hehe |
Salah satu alasan yang membuat aku sangat suka menikmati sunset di tempat ini adalah lokasinya yang dekat dengan pusat kota Mataram. Jadi teman-teman tidak usah bingung mencari lokasinya. Cukup bertanya kepada siapapun yang ditemui di pinggir jalan kota Mataram, mereka pasti tau lokasi Pantai Ampenan. Atau jika teman dari luar Lombok, dari BIL menuju Senggigi, kalian akan melewati kota tua Ampenan.
Apalagi yang kau minta pada dunia?
Kau hanya perlu melihatnya dari perspektif yang berbeda.
Lantas, nikmati setiap desir yang mengaliri tubuhmu bersama rasa syukur.
Itu indah bukan?
Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kau dustakan?.
Kembalilah ke pangkuan cinta.
Kau hanya perlu melihatnya dari perspektif yang berbeda.
Lantas, nikmati setiap desir yang mengaliri tubuhmu bersama rasa syukur.
Itu indah bukan?
Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kau dustakan?.
Kembalilah ke pangkuan cinta.