|
Feel free..ehhh..gayamu dah basi em..haha |
"Aku akan menulis namamu di setiap pasir pantai yang kujejaki, tapi lebih dari itu aku sangat ingin memahat namamu di setiap karang agar ombak tak mampu menghapusnya". (Hmmm...ini aku lagi bicara apa sih?).
Teman,,,aku begitu bersyukur terlahir di daerah ini. Pulau Lombok dengan pesona pantainya. Mulai dari pantai dengan pasir pink hingga pasir putih bersih ada disini. Untuk urusan pesona pantai, aku selalu menggilai (bahasa lebay) pantai yang berkarang. Atau pantai yang di dekatnya banyak pegunungan. Pantai-pantai seperti itu banyak di pulau seberang yaitu di Bima. Akan tetapi, beberapa waktu ini ada satu pantai berkarang yang begitu terkenal di Pulau Lombok. Yaps....Pantai batu payung namanya.
Sebenarnya, ini bukan kali pertama aku kesana dan aku juga pernah menceritakan kepadamu sebelumnya bersama pesona pantai lainnya di
Lombok Tengah. Tapi, kali ini aku akan ceritakan khusus pantai batu payung saja. Edisi spesial karena aku benar-benar jatuh cinta sama pantai ini. Batu payung berada tidak jauh dari BIL. Kalau teman-teman ngebolang ke Lombok, cuma butuh 45 menit dari bandara untuk mencapai pantai ini. Dari pantai tanjung Aan, ada dua pilihan cara untuk mencapai batu payung. Bisa menggunakan perahu dengan ongkos 20-35 ribu bolak-balik (tergantung kehebatan menawar..haha), atau bisa melewati pinggir bukit karang.
|
Pakai perahu..hati2 ya..:) |
|
Buih di lautan |
Teman,,,perjalanan menggunakan perahu menuju batu payung selalu menghadirkan makna yang dalam bagiku. Betapa indahnya tempatku dilahirkan. Menikmati setiap buih di lautan selalu menjadi hal yang berkesan bagiku. Selalu saja ada rasa yang tiba-tiba menyeruak di relung terdalam hatiku. Betapa kuasa Allah telah menciptakan segalanya dengan sempurna. (Aihhhh...aku jadi melo kalau menatap lautan).
|
Sudah sampai |
Hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit untuk naik perahu. Aku sarankan kalau ke batu payung jangan pada siang hari karena ombak akan sangat besar. Aku pernah kesana siang hari dan perahu yang aku tumpangi terpaksa kembali sebelum sampai karena tidak berani melawan ombak.
|
pesonanya dari kejauhan |
|
Nikmati setiap incinya |
|
Kayak payung..:) |
Kalau teman-teman ingin menikmati pemandangan seluruh area pantai, kalian bisa naik ke atas bukit. Suasananya sangat menyenangkan, kita bisa menikmati debur ombak sambil merasakan angin yang bertiup kencang.
|
i love this moment |
Aku tidak akan pernah bosan ke pantai ini, my fave beach. Kelak aku akan kesini, menikmati malam bertabur bintang. Aku berharap detik itu, ada kau tanpa lilin (^_^).