Keberadaan Politeknik Pariwisata Negeri Lombok merupakan salah satu bentuk dukungan Kementrian Pariwisata terhadap perkembangan pariwisata di Nusa Tenggara Barat. Hal tersebut tidak terlepas dari kemajuan pengembangan pariwisata halal di NTB sejak tahun 2015. Kementrian Pariwisata RI juga menjadikan kawasan Mandalika Lombok menjadi salah satu dari 10 destinasi prioritas di Indonesia.
Untuk mendukung kemajuan pariwisata daerah diperlukan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing. Dengan kerjasama yang baik antara Kementrian Pariwisata RI Deputi Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan dan Pemerintah Provinsi NTB, dibukalah Poltekpar Negeri Lombok pada tahun 2016 yang lalu.
Keberadaan kampus Poltekpar Negeri Lombok masih kurang diketahui oleh masyarakat NTB. Pada tahun 2016, Poltekpar Negeri Lombok menerima sebanyak 120 mahasiswa dengan 4 program studi yaitu D4 Pengaturan Perjalanan, D3 Tata Hidang, D3 Seni Kuliner, D3 Divisi Kamar. Pada tahun 2017 Poltekpar Negeri Lombok rencananya akan menerima 400 orang mahasiswa.
Rabu, 5 April 2017 Kementrian Pariwisata RI Deputi Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan mengadakan acara di Hotel Golden Palace dengan tajuk eksistensi dan peran Politeknik Pariwisata Negeri Lombok dalam mempersiapkan SDM pariwisata. Dalam acara tersebut, Prof. Dr. HM. Ahmad Syah menyampaikan bahwa semua pihak harus mendukung eksistensi Poltekpar Negeri Lombok. Dalam kesempatan tersebut, Ia juga menyampaikan bahwa keberadaan Poltekpar Negeri Lombok masih belum dikenal masyarakat NTB pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya. Hal tersebut terbukti dengan sedikitnya calon mahasiswa yang sudah mendaftar secara online. Jika STP Bali sudah diburu sekitar 1500 calon mahasiswa, Poltekpar Negeri Lombok baru dilirik sekitar 70 orang calon mahasiswa.
Dr. Hamsu Hanafi menjelaskan bahwa dibutuhkan setidaknya ada 1000 pendaftar agar mereka dapat menyaring calon mahasiswa yang berkualitas. Kualitas lulusan Poltekpar Negeri Lombok akan menentukan masa depan pariwisata Nusa Tenggara Barat.
Dalam acara tersebut hadir perwakilan beberapa Disbudpar kabupaten seperti Kabupaten Lombok Tengah, Lombok Utara, Lombok Barat, dan Kabupaten Sumbawa. Mereka menyampaikan kesiapannya mendukung eksistensi Poltekpar Negeri Lombok dengan mengirim putra terbaik dari daerahnya. Untuk diketahui bahwa 80% dari mahasiswa Poltekpar Negeri Lombok berasal dari seluruh wilayah Indonesia dan 20% diprioritaskan untuk putra putri terbaik daerah. Jika mahasiswa yang diterima sebanyak 400 orang, maka 80 orang akan diterima dengan pendaftaran jalur mandiri untuk putra daerah.
Selain dari unsur pemerintah hadir juga perwakilan dari ASITA NTB dan Asosiasi GM hotel di Lombok. Mereka menyampaikan kesiapannya untuk mendukung mahasiswa Poltekpar Negeri Lombok dalam praktik. Dalam pembelajarannya, mahasiswa Poltekpar Negeri Lombok dituntut untuk 70% melakukan praktik dan 30% teori. Output dari Poltekpar Lombok diharapkan bisa langsung bekerja di industri pariwisata daerah layaknya output dari STP Bandung atapun STP Bali.
Berikut saya tuliskan profil yang diharapkan bagi lulusan Poltekpar Negeri Lombok:
1. Program Studi Pengaturan Perjalanan diharapkan bisa mencetak para konsultan travel, perencana travel, pemandu perjalanan, pemimpin perjalanan, pemimpin travel agent, airlines staff, akademisi, dan PNS.
2. Program Studi Divisi Kamar diharapkan bisa mencetak penyelia divisi kamar pada hotel bintang 4 dan lima, asisten manajer pada hotel bintang 3 ke bawah, wirausahawan, asisten pada laboratorium praktik, dan PNS.
3. Program Studi Tata Hidang diharapkan bisa mencetak penyelia tata hidang pada hotel bintang 4 dan 5, asisten manajer pada usaha jasa makanan dan minuman, wirausahawan, asisten pada laboratorium praktik, dan PNS.
4. Program Studi Seni Kuliner diharapkan dapat mencetak Chef de partie, marketing food solution supervisor, food court supervisor, wirausahwan, asisten food panelis, asisten infrastruktur, penyedia produksi makanan, pemimpin jasa usaha makanan, asisten laboratorium praktik, dan PNS.
Bagi teman-teman yang berminat untuk kuliah di Poltekpar Negeri Lombok, silahkan datang ke kampus sementara di Jln. Pemuda No.59 Dasan Agung Baru Mataram/Kantor BKD Provinsi NTB. Untuk gedung tetap akan dibangun di daerah Puyung, Kabupaten Lombok Tengah.
Info pendaftaran silahkan cek brosur di bawah ini.
5 komentar
review lengkap gini yg terkadang buat kita minder review ulang
#sebuahalasanpembenar 😂
whahahaha.....mule bae papuq jaq banyak alasannya..😁😁
kak emaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
love you and miss you...
Iya nih...lamaaaaaa sekali kita tak jumpaaa padahal cuma beda pulau doang...apalagi beda negara ya...hahaha
Jadi keingetan, pindahin tulisan yang di K ke blog sendiri ah.
Tapi, pake nyontek brosur spt di tulisan kk Ema di atas.
*nyontekbilang2 :p :))