Selasa, 02 September 2014

Divergent (#my fave movie)

aduhhhh,,,,aku iri tiada tara.he
"Dont try to define me, i,m divergent"

      Teman...kali ini aku ingin cerita tentang film. Entahlah,,tumben aku ingin bicara film di rumahku (baca blog) ini. Dan dari sekian buanyak film yang pernah aku tonton aku memilih film ini. Divergent. Why?...karena film ini berkaitan dengan psikologi dan tentunya ada adegan fight. Hmmm...dua hal yang menarik bagiku..And yang pasti aku suka tokohnya yang keren abis. Yaps...kakaq Four yang cold dan kuat. Ahli beladiri, pandai menembak dan melempar pisau. Penggambaran karakter yang cerdas. Ahhh...itu gambaran lelaki yang ideal untuk dijadikan kakaq dimasa depan..(Ups...mulai eror..sory).

       Film ini diadaptasi dari buku divergent karya inaq kake (bibi sasak red) Veronica Roth. Buku ini  trilogi yaitu divergent, insurgent dan allegiant. So...setelah nonton film divergent, kita disuruh sabar nunggu film selanjutnya tahun depan. Fiuhhhh...itu sangat menjengkelkan buatku. ahh..sabar..sabar.
Film ini diproduksi oleh summit entertainment dan disutradai oleh sutradara keren bin kece Neil Burger. bagaimanapun kerennya sebuah film,,,apresiasi tertinggi selalu aku berikan kepada penulis dan sutradaranya. Dua orang penting yang sering dilupakan.


       Setting film ini adalah chicago masa depan. Ketika diluar sana terjadi peperangan. Chicago membatasi diri dari dunia luar. Mereka membagi masyarakatnya menjadi lima faksi yaitu : Abnegation untuk orang2 yang tidak mementingkan diri sendiri, mereka sangat peduli dengan sesama. Mereka mengasihi orang lain, bahkan mereka menampung orang2 non faksi yang hidup sebagai gelandangan. Karena pelayanan yang dilakukan, maka abnegation dipercaya untuk memimpin wilayah. Kalimat penting dari abnegation adalah "jangan terlalu lama menatap ke cermin, itu bisa membuatmu menjadi sombong". Erudite adalah faksi untuk orang-orang yang cerdas. Mereka melakukan penelitian di laboratorium2. Mereka terpelajar. "Erudite mengetahui semua hal". Candor adalah faksi untuk orang2 yang jujur. Mereka mengatakan kebenaran dan menegakkan keadilan meski itu merugikan dirinya sendiri. Amity adalah faksi untuk orang yang mencintai perdamaian dan keharmonisan. Mereka bertani dan berkebun. Dan terakhir..hmmm..ini faksi terkece versiku...hehe...Dauntless adalah faksi untuk orang2 yang pemberani. Mereka penjaga kota, dan mereka mencintai kebebasan. Banyak yang mengatakan mereka gila...ya..mereka gila. Mereka berlari mengejar kereta api, kemudian melompat. Mereka memanjat gedung2 bertingkat. Mereka jago beladiri, menembak. Dan yang pasti mereka tidak mudah takut dan tidak pernah menyerah.
So....teman...jika kau hidup di chicago masa depan...Apa faksimu?..:)

      Tokoh utama film ini adalah Beatrice Prior atau Tris yang diperankan oleh Shailene woodley. Dan....tokoh lelaki keren nan cold abis yaitu Tobias Eaton atau kakaq Four diperankan oleh si kakaq cakep Theo James (huft....wajah cold melintas di mataku..haha).
theo-james
OMG...kece betul..theo james 
Bisa gak aku pingsan dulu bentar baru lanjutin ceritanya...#gubrak (jarang2 lho aku suka sama artis..hehe).
shailene woodley
Shailene woodley
     Alur cerita ini dimulai ketika beatrice akan mengikuti pemilihan faksi. Aturan yang berlaku di chicago adalah setiap remaja akan mengikuti tes kepribadian. Dan mereka harus memilih faksi mana yang akan mereka masuki sebagai pilihan hidup. "Faksi di atas keluarga". Setelah memilih faksi, maka mereka akan meninggalkan keluarga dan hidup bersama orang2 dalam satu faksi. Mereka tidak boleh kembali. Kalau mereka ternyata tidak cocok dengan faksinya maka mereka akan terbuang dan hidup bersama non faksi sebagai gelandangan. Di hari tes kepribadian, terdapat hasil yang aneh pada beatrice karena hasilnya tidak satu. Ia memiliki kepribadian di tiga faksi yaitu abnegation, erudite dan dauntless. Kasus seperti itu disebut divergent. Orang yang melakukan tes pada beatrice menyarankan agar ia pulang dan tidak memberitahukan kepada siapapun hasil tesnya. termasuk kepada orang tuanya. Ia disarankan memilih faksi seperti orang tuanya yaitu abnegation. Di chicago, bila ada yang divergent akan dibunuh. Alasannya adalah karena mereka berbeda dan akan merusak sistem faksi yang sudah dibangun. Mereka berfikir tidak dengan satu cara, tapi orang2 divergent bisa menyesuaikan diri dan berfikir berbeda.


       Hal yang sangat mengejutkan adalah ketika pemilihan faksi. Beatrice tidak memilih abnegation seperti orang tuanya tapi ia memilih faksi dauntless. Ia memang sejak kecil sangat mengagumi keberanian orang2 dauntless. Perjuangan mulai saat itu. Untuk masuk ke area dauntless, ia harus mengejar kereta api, melompati gedung dan disanalah ia merasakan kebahagiaannya. Ia merasa bebas. Ia tertawa bahagia. Karena keberaniannya sebagai first jumper, ia mencuri perhatian pelatihnya yaitu Four. Sejak saat itulah ia merubah namanya menjadi Tris. 

shailene-woodley
setelah tris melompat dari gedung (maybe this is name of love at first sight)
"Apakah mereka mendorongmu"
"Oh..Tidak"
Langsung deh Four suka sama Tris. Haha...Tatapan matanya itu lho. So sweet pake bangettt.
"Siapa namamu?"
"Hmmm"
"Apakah itu pertanyaan yang sulit utk di jawab?..kau boleh merubah namamu, tapi kau tak boleh merubahnya lagi'
"Tris, namaku Tris"
"Ok..first jumper..Tris"

     Setelah hari itu mereka harus melupakan dari faksi mana mereka berasal. Mereka memiliki pelatih lain yang antagonis bernama erick. Pelatih ini tidak suka sama Tris. Akhirnya, Tris di minta bertarung. Sudah pasti kalah, tapi ia tak menyerah. Mulai saat itu, ia rajin berlatih.
"Aku paling lemah disini"
"maka kau akan menjadi yang terbaik"
theo-james
iri banget sy lihat adegan ini
"Kau tidak memiliki otot, pukulanmu tidak akan bisa menjatuhkan lawan"
"Oh ya?"
"Fokuskan tenagamu disini" (Four memegang perutnya Tris...cieeee..mulai jatuh cinta..dasar cowok,,emang pinter curi kesempatan)
"Kau harus menyerang lebih dulu karena gerakanmu cepat. Pukullah langsung ditenggorokannya"

shailene-woodley
Hi..Tris,,,aku gantiin posisimu donk...bentarrr aja..he
      Dengan perjuangan yang ekstra, akhirnya Tris bisa lulus ujian tahap pertama. Ya...walaupun sebelumnya ia harus babak belur di pukul sampai pingsan. Tapi, karena kecerdasannya saat simulasi perang (ala2 city combat gitu dehhhh...jadi ingat sebuah moment), akhirnya Tris lulus. Dan yang paling berat dari semuanya adalah ujian tahap kedua.  Mereka akan di tes dengan dimasuki alam bawah sadarnya. mereka akan diuji dengan apa yang mereka takuti. Dan masalahnya adalah, mereka harus menyelesaikan dengan cara dauntless. Akan tetapi, Tris selalu menggunakan cara orang divergent. Hal tersebut membuat Four curiga kepada Tris. Tris menjadi sangat takut. Apabila orang2 tau dia divergent, maka dia akan dibunuh. Tapi dia tidak mungkin kembali ke faksi orang tuanya.
"Kenapa kau sangat khawatir?"
"Kau tau alasannya. saat mereka semua tau, mereka akan membunuhku"
"Aku tidak akan membiarkann itu terjadi"

     Four melatih Tris untuk melawan rasa takutnya dengan cara dauntless. Dari sanalah Tris  tau makna Four. "Four for fear", karena Four memiliki empat ketakutan dalam hidupnya. Disana juga Tris tau bahwa Four adalah anak dari pemimpin mereka yang berasal dari faksi abnegation. Ayah mereka berteman. Dan ternyata Four juga sama denga Tris. Mereka divergent.

"Aku tidak bisa hanya menjadi bagian dari satu faksi saja. Aku ingin menjadi orang yang tidak mementingkan diri sendiri. Aku juga ingin jujur, kuat, dan cerdas. Walaupun sampai saat ini, aku masih berusaha menjadi orang yang baik"

      Tris bisa melewati ujian tahap kedua. Tapi ternyata ada konspirasi. Erudite bekerjasama dengan dauntless untuk menjatuhkan pemerintahan yang dipimpin abnegation. Mereka membuat pasukan yang bisa dikendalikan dari jarak jauh. Dan hanya orang divergent yang tidak bisa dikendalikan. Maka pergilah pasukan yang mirip robot tersebut ke faksi abnegation. Tris sangat mengkhawatirkan orang tuanya. Ia dan Four mencari orangtuanya di rumah, tapi mereka sudah pergi ketempat persembunyian. Disnilah pemimpin dauntless tau bahwa mereka divergent. Tris akan dibunuh tapi diselamtkan oleh ibunya.Ibunya meninggal karena terkena tembakan. Four dibawa ke laboratorium untuk di format otaknya. Tris bersama kakaq,ayah, dan ayahnya Four pergi ke tempat Four disandera. Karena ada adegan tembak menembak, akhirnya ayahnya Tris pun meninggal. 

       Sesampainya di lab, ternyata Four telah berada dibawah pengaruh. Ia tak mengenal Tris. Ini adegan yang bikin aku mau pukul laptop. Four memukul dan membanting Tris. Tapi saat Four akan menembak Tris, ia sadar.
"Lakukan saja, aku mencintaimu. Aku mencintaimu"
Ahhhhh...cinta bisa mengalahkan pengaruh bahan kimia teman.Hehe. 
Mereka berhasil memaksa si perempuan jahat ketua faksi erudite memformat program pasukan robotnya. Pasukan sadar. Mereka harus kabur. Menaiki kereta.
"Aku tak punya orang tua lagi. Kita sekarang menjadi non faksi. Bahkan aku tidak tau siapa diriku sendiri'
"Aku tau dengan tepat siapa dirimu"
"Kau yakin?"
"Iya, aku yakin. Kemarilah"
Whaaaa....Four mencium kening Tris dan memeluknya. Itu pelukan yang tak sekedar pelukan kasih sayang. Itu pelukan perlindungan. Pelukan kepercayaan. Maka apakah yang lebih berharga dari cinta melebihi berharganya sebuah kepercayaan?.

#Selamt menonton, and mari menunggu film selanjutnya tahun depan. Menunggu dengan sabar. 
#Semua foto aku culik dari mbak google..hehehe.















6 komentar

sepertinya saya juga harus nonton filmnya

rekomendasi flm yang menarik... ^_^ visit me on : http//www.vorilfrens.blogspot.com/